TAPAK DARA, CATHARANTHUS ROSEUS
Bahan : tangkai,
daun, bunga dan buah
Khasiat : Tapakdara
Catharanthus roseus (tambahan) antara
lain untuk asma, bakterisida, demam, diabet, emetik, emenagoge, glikosuria,
hemostat, hiperglisemia, hipertensi, HIV-AIDS, jantung, kanker, larengitis,
leukemia, leukopenia, lupus, oligourea, onkolitik, optalmia, penenang,
poliurea, purgatif, sedatif, sakit perut, sakit tenggororokan, TBC, tumor.
Pada umumnya digunakan untuk kanker, leukemia, HIV dan lupus; 19 tangkai tapak dara, 15 siung bawang putih, 100g kunyit, serai 5 pohon, cengkeh 25 biji, lada sesendok makan, sirih
19 lembar, selembar daun papaya, 5 pohon meniran, 5 buah pala, 3 pace, 25 lembar daun sirsak, 25 lembar daun melati, 100
g jahe, 100 g laos, 100 g leunca, 3 gelas air kapur, garam, gula merah dan air
3 liter didihkan selama 30 menit saring sehari 3 – 6 kali ½ gelas. Bila
ditambah sayur daun papaya setiap hari baik sekali.
Kalau ada benjolan, kembung, melepuh, rasa sakit
olesi atau kompres dengan parutan 3 biji buah pala, sebuah air jeruk nipis,
kencur 7 rimpang, minyak kelapa 50 ml, 5 sendok air kapur dipanaskan 5 menit
oleskan .di tempat yang sakit dan benjolan terlebih dahulu diketuk syaraf
dengan tusuk gigi pelan-pelan atau ditepuk-tepuk dengan sikat kemudian diolesi
dan atau kompreskan dengan minyak tersebut.
Tapakdara Catharanthus roseus (tambahan) antara lain untuk asma, bakterisida, demam, diabet, emetik, emenagoge, glikosuria, hemostat, hiperglisemia, hipertensi, HIV-AIDS, jantung, kanker, larengitis, leukemia, leukopenia, lupus, oligourea, onkolitik, optalmia, penenang, poliurea, purgatif, sedatif, sakit perut, sakit tenggororokan, TBC, tumor. tetapi bentuk sediaannya harus berupa campuran herba untuk menurunkan dosis, meningkatkan khasiat serta agar tidak terjadi kercunan.
BalasHapus